Hubungan Dukungan Sosial Dengan Self Esteem Pada Orang Dengan HIV/AIDS
The Correlation Between Social Support And Self-Esteem Of People With HIV/AIDS
DOI:
https://doi.org/10.55887/nrpm.v1i1.2Abstract
Latar Belakang: Masalah kesehatan HIV/AIDS menjadikan dampak yang buruk pada psiokososial yaitu self esteem. ODHA sering mengalami stigma dan diskriminasi di masyarakat sehingga membuat ODHA mengalami harga diri rendah (low self esteem). Salah satu penanganan penurunan self esteem adalah memberikan dukungan sosial. Dukungan sosial memberikan motivasi yang positif dan kepercayaan diri yang baik kepada seseorang yang mengalami masalah psikologis. Dukungan sosial ini dapat diberikan oleh keluarga, sahabat atau teman, pasangan hidup maupun masyarakat. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan sosial dengan self esteem pada ODHA. Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif kolerasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel ditentukan dengan teknik consecutive sampling dengan besar sampel 55 reponden. Penelitian dilaksanakan 8 minggu. Alat pengumpulan data berupa kuisioner, pada dukungan sosial dapat diukur menggunakan kuesioner Medical Outcome Study Social Support Survey (MOS-SSS) dan self esteem dapat diukur menggunakan kuesioner Rosenberg Self Esteem Scale (RSES) dengan uji analisis Kendall Tau. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil koefisien kolerasi sebesar 0,834 dengan p-value 0,0001 (p kurang dari 0,05) yang berarti ada hubungan dukungan sosial dengan self esteem pada ODHA. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tingginya dukungan sosial maka semakin tinggi pula harga diri terhadap ODHA, demikian sebaliknya. Kesimpulan: Dukungan sosial menjadi salah satu cara untuk meningkatkan harga diri ODHA
Keywords:
ODHA, Dukungan Sosial, Self EsteemDownloads
References
Bint-E Tahir, W., Inam, A., & Raana, T. (2015). Relationship between Social Support and Self-Esteem of Adolescent Girls. IOSR Journal Of Humanities And Social Science, 20(2), 42–46. https://doi.org/10.9790/0837-20254246
Casale, M., & Wild, L. (2013). Effects and processes linking social support to caregiver health among HIV/AIDS-affected carer-child dyads: A critical review of the empirical evidence. AIDS and Behavior, 17(5), 1591–1611. https://doi.org/10.1007/s10461-012-0275-1 DOI: https://doi.org/10.1007/s10461-012-0275-1
Castrighini, C. D. C., Reis, R. K., Aparecida, L., Neves, D. S., Brunini, S., Vih, E. L., … São, E. D. E. (2013). Evaluation of Self-Esteem in People Living With Hiv / Aids in the City of Ribeirão Preto , State of São Paulo , Brazil Autoestima Em Pessoas Vivendo Com Hiv / Aids No Município De Ribeirão Preto , Estado De São Paulo , Brasil. Scielo, 22(4), 1049–1055. DOI: https://doi.org/10.1590/S0104-07072013000400022
Diatmi, K., & Diah, I. G. A. (2014). Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Kualitas Hidup pada Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Di Yayasan Spirit Paramacitta. Jurnal Psikologi Udayana, 1(2), 353–362. DOI: https://doi.org/10.24843/JPU.2014.v01.i02.p14
Diklat RSUD Mangusada. (2018). Statistik Kasus HIV/AIDS di RSUD Mangusada Badung. Badung.
Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. (2017). Laporan Perkembangan HIV/AIDS 7 Penyakit Menular Seksual (PIMS) Triwulan I Tahun 2017. Jakarta.
Ditjen PP & PL. Kemenkes RI. (2014). Infodatin AIDS. Situasi Dan Analisis HIV AIDS, pp. 1–6. Retrieved from https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/infodatin/Infodatin AIDS.pdf
Duriah. (2014). Interaksi Sosial Orang dengan HIV/AIDS Dibawah Naungan Lembaga Advokasi dan Rehabilitasi Sosial Kota Samarinda. Journal Sosiatri-Sosiologi, 2(2), 1–11.
Ghufron, M. N., & Risnawita, R. (2017). Teori-Teori Psikologi. Jogjakarta: Ar-ruz Media.
Hasna Sarikusuma, & Nur Hasanah. (2012). Konsep diri orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) yang menerima label negatif dan diskriminasi dari lingkungan sosial. Psikologia: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Psikologi, 7(1), 29–40. https://doi.org/10.32734/psikologia.v7i1.2533 DOI: https://doi.org/10.32734/psikologia.v7i1.2533
Kurniasari, M. A., Murti, B., & Demartoto, A. (2016). Association Between Participation in Hiv/Aids Peer Group, Stigma, Discrimination, and Quality Life of People Living With Hiv/ Aids. Journal of Epidemiology and Public Health, 1(2), 125–132. https://doi.org/10.26911/theicph.2017.036 DOI: https://doi.org/10.26911/jepublichealth.2016.01.02.06
Maria, F. A., Kusuma, F. H. D., & Rahayu, W. (2017). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Harga Diri Pada Remaja Penderita Tunadaksa Di Yayasan Pembinaan Anak Cacat Kota Malang. Nursing News, 2(3), 544–553. Retrieved from https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/download/690/551
Narulita, D. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Harga Diri Rendah. Jurnal Endurance, 2(3), 354–361. DOI: https://doi.org/10.22216/jen.v2i3.2037
Nurmalasari, Y., & Putri, D. E. (2015). Dukungan Sosial dan Harga Diri Pada Remaja Penderita Lupus. Jurnal Psikologi, 8(1), 46–51.
Potter, P. A., Perry, A. G., Stockert, P. A., & Hall, A. M. (2012). Fundamentals of Nursing (8th ed.). St. Louis Missouri: Mosby, Inc. Retrieved from https://books.google.co.id/books?id=V-FnSC9HWZwC
Pramesti, A. (2015). Hubungan antara self esteem terhadap prestasi belajar mata pelajaran makanan kontinental pada siswa jurusan Tata Boga kosentrasi Jasa Boga Smk Negeri 1 Sewon. Universitas Negeri Yogyakarta.
Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2012). Health Psychology: Biopsychosocial Interactions (7th ed.). New York: Wiley.
Suhron, M. (2017). Asuhan keperawatan jiwa: Konsep Self Esteem. Jakarta: Mitra Wacana Media.
UNAIDS. (2017). Global AIDS Update. In World Health Organization. Geneva. https://doi.org/10.1073/pnas.86.15.5781 DOI: https://doi.org/10.1073/pnas.86.15.5781
Downloads
- PDF | Downloaded:845 times |
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.